Cincin Kawin - 蕉岭 2009/01/29

Hari ini aku ke rumah popo(nenek) punya mama punya saudara perempuan (hhh..pusingggg).
Di sana orang-orang pada ramah sama aku.

Abis makan siang, aku duduk di ruang tamunya sama xiaodan sambil nonton tv.
Lalu datang Jiupo (adik ipar nenek) yang umurnya kayaknya lebih muda dibanding mamiku sendiri.

Aku kan pakai cincin di jari manis kiri. Toh biasa aja. Di Indo juga gak ada masalah kan. Di GuangZhou juga pake cincin di jari manis kiri biasa aja.
Terus dia bilang ke aku kalau di sini kalau pake cincin di jari manis kiri itu artinya udah kawin.
haaaaaaaa?
aku langsung masang muka terkejut. hwhwh.
terus si xiaodan ketawa. Dia bilang sebenernya pertama kali liat, mau nanya ke aku tentang itu. Tapi dia lupa.
Aku berusaha mindah-mindahin tuh cincin ke jari-jari yang lain. Tapi sayangnya ga muat.. heheh.

Kata Xiaodan, kalo kayak gitu, orang-orang pasti ngira udah dijodohin, dan segale macamnya.
dia bilang ada orang yang dijodohin dari kecil terus pake cincin. dll, dll, dll deh.

Udah deh. Aku juga bodo amet. Jadi cincin itu masih belom pindah jari sampe sekarang.
Dia bilang juga jarang yang pake anting.

Waktu aku pertama dateng ke JiaoLing, si pakme bilang aku suruh copot anting aku.
Padahal anting adalah bagian hidupku. hix.
Aku sih tetep pake. Tapi pakenya anting paling kecil yang pernah aku punya.

Kata cc xiaowei, orang-orang di sini takut sakit kalau lubangin telinga.
Kata xiaodan, dari kecil emang di sini gak boleh pake anting, gelang, kalung, dll aksesoris lainnya. Kalau di sekolah, bakal dikira murid nakal gitu.
Kata pakme, jangan pake karena banyak copet.
Yaeelaaahh aku aja pake anting imitasi semua. Siapa yang mau nyopet?
emang sih di sinii aku liat anak perempuan pada gak pake anting, gelang, dll.

aneeeeeeeeeeeeeehhhhhhhhhhh!!!!

Karaoke - 蕉岭 2009/01/28

Aku di ajak karaoke.
Tempat karaokenya ga gitu bagus. Soalnya kita dah kehabisan tempat buat karaoke. hix.

Yang aku aneh, masa ga ada lagu yang pake bahasa inggris yaa..
lagunya bahasa china semuaa..
Secara di Indo aja ada lagu-lagu yang bahasa Inggris.
Menurut aku sih orang China tuh emang suka produk sendiri.
Kalau lihat-lihat counter dvd aja, kenapa banyak banget film China. Sedangkan film-film barat tuh bisa diitung pake jari.

Kata xiaodan sih karena tempat karaoke kali ini bukan di tempat karaoke yang bagus. Jadi gak ada lagu inggris.

Gitu-gitu aja sih karaoke di sana. Gak istimewa.
Apalagi ditambah bacaan lirik lagunya tulisan mandarin. Jadi aku agak eror kalo nyanyi. hahaha.
Ga apa-apa sih. Aku juga seneng udah diajak karaoke...hwhwhw.

JiaoLing - 蕉岭

Berhubung dengan aku liburan sebulan, jadinya aku ngabisin hari-hari di Jiaoling. Di tempat apakku.
Di sana ada banyak sepupu-sepupuku yang semuanya gak bisa ngomong Indonesia (tentu saja).
Keseharian sih sama anaknya apak.
yang satu umurnya udah 23 (xiaowei - 晓薇）, yang satu seumurku（xiaodan - 晓丹）.
nah si cc xiaowei ini udah punya pacar yang namanya (xiaodong - 晓东）. Mereka rencanya bakalan kawin tanggal 1 Mei 2009.
Ko Xiaodong tinggal di apartemennya apak tanpa sepengetahuan apak. ahahah.
aku juga tinggal di situ. Makanya kalo lagi mau chatting sama keluarga Indo, si cc mencoba ngebohongin pakme (istri apak). Soalnya si pakme mau datang buat lihat mami-papiku. Kan kalo chatting sama mereka aku pake videocall.

Xiaodan, seumurku, cuman dia lebih tua dua bulan. Aku pertama kalinya ngeliat orang yang bener-bener suka tidur banget banget. Dia kalo tidur ga liat waktu.
Tidur malam jam 11.00 - 11.00 siang. Terus..
tidur lagi jam 01.00 siang - 05.00 sore.
gilaaaaaa. adekku, gege yang juga suka tidur aja gak bakalan kayak gitu.
Tapi dia anaknya baik. suka bercanda. Aku suka main sama dia. Aku juga suka nonton film bareng dia.
Di sini jarang yang jualan dvd, jadi kita download film yang mau ditonton dari internet.

Apakku orangnya juga baik. Aku juga seneng sama dia. Sayangnya dia orangnya agak diem. hehhe.
Semuanya di sini baeeeek deh sama aku.
aku seneeeeeeeeeng

GuangZhou 30 Oktober 2008 - 11 Januari 2009

Tanggal 30 Oktober 2008 adalah hari di mana aku sama mamiku tercinta pergi ke GuangZhou, China. Mmai nemenin aku yang rencananya bakalan sekolah di sana selama setahun. Soalnya aku enggak punya temen dan kenalan lain di GuangZhou, jadi kan lebih baik ada mami yang nemenin aku walaupun cuman 2 minggu. hix .
Sedihnya waktu musti ninggalin keluarga tercinta di Indonesia. Apalagi adik-adikku yang manis-manis (hehe) , papiku juga.
Saat sampai di sana, bakalan ada anak buah Apakku (kakak dari ayah) yang jemput aku, juga ada guru sekolahku.
Waktu ketemu mereka, aku baru tahu kalau yang aku kira anak buak Apakku ternyata adalah Asukku (adiknya istri Apak).

Pertama kalinya ke sekolah, rasanya ngeliat sekolah itu ramai banget. Terus aku diantar ke asramaku. Waktu aku dan mami masih bengong-bengong di lantai satu, ada dua orang nyapa kita.
"你好“ ”你好“
Eh, si mami malah bilang "好， 谢谢”
Padahal kan mustinya bilang "你好“ juga.
Aku lihat dua orang itu berubah raut wajahnya jadi bingung.
Jadi aku bilangin mami kalau dia salah ngomong gitu.
Ternyata gara-gara itu, dua orang itu balik lagi nanya, "Orang Indo juga?"
Hahaha. Kenalan deh. Nama mereka 爱玲 dan 利大 (Ailing dan Lida).
Terus pas masuk pintu 301, juga kenalan sama temen-temen di asrama.
Ada Jenny (orang Venezuela), cc Christine, cc Yesica, Petty, dan lain-lain yang tidak bisa disebutkan satu persatu. haha

Singkatnya aku di sana masuk kelas cepet 速成班. Sekelas juga sama Ailing dan Rita (nama indonya Lida). Mereka juga tetanggaku di asrama.
Di kelas itu juga ketemu dengan teman-teman lain. Sebenarnya, sayangnya kelas itu isinya anak Indo semua. Engga apa-apa sih.
Kelas kita cuman 11 orang dengan taksiran umur 15-19 tahun. Aku yang paling muda.
Ada Sheeren, Yurita, DaJie, Evin (Bangka), Albert, aku (Jakarta), Andre, Acay, Rita, Ailing (Lampung).


Yah gitu sih hari-hari di GuangZhou berlalu.
Terus tanggal 11 Januari 2009 aku udah mulai libur dan langsung ke JiaoLing （蕉岭）. Tinggal di rumah Apak yang di sana selama sebulan. Sampai aku mulai belajar lagi di GuangZhou.